(SUARAPUBLIC.CO.CC) - Rencana pemerintah menindak penunggak pajak, termasuk tunggakan pajak perusahaan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie mendapat reaksi dari politisi Golkar. Pemerintah dinilai tebang pilih dalam menegakkan hukum terhadap penunggak pajak.
"Selama ini pengusaha atau konglomerat hitam yang menjadi kroni pemerintah seperti Hartati Moerdaya dan Soekanto Tanoto tidak pernah diperiksa pajaknya. Pemerintah jangan tebang pilih!. Periksa juga pajak Hartati Moerdaya dan konglomerat hitam lainnya," kata anggota Pansus Angket Bank Century Bambang Soesatyo, MinggU (14/2).
Anggota Fraksi Partai Golkar itu mencontohkan, bagaimana PT Asian Agri milik konglomerat Sukanto Tanoto yang juga mengemplang pajak yang tidak kalah besar dari yang dituduhkan pada PT Bumi Resources milik Ical.
Bahkan menurutnya PT Agri dan pemiliknya Sukanto Tanoto sudah masuk penyidikan pajak dan dicekal, tapi karena dilindungi penguasa, kasusnya "ditidurkan". Bambang mengingatkan agar pemerintah tidak menjadikan masalah pajak menjadi senjata politik dan untuk mencari dana bagi kepentingan politik.
DISTRIBUTOR ARMOURA OBAT KECANTIKAN DAN DIET MENCERAHKAN KULIT COLLAGEN DAN
PLUM ORIGINAL ORIGINAL RESMI
-
Agen resmi armoura ramuan pelangsing badan mencegah penuaan dini collagen
dan plum original. Armoura minuman pelangsing dan kecantikan dan pemutih
wajah ...
Posting Komentar
Disclaimer : Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi SUARAPUBLIC. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan