SUARAPUBLIC - Uji coba peluncuran roket milik PT Pindad Persero di hadapan Menteri Riset dan Teknologi Suharna Suryapranata di Lapangan Tembak, Desa Pandanwangi, Lumajang, Jawa Timur, memakan korban, Rabu (27/1).
Percobaan tak berjalan mulus. Roket meluncur sarah arah, sehingga mengakibatkan sepasang suami istri mengalami bakar cukup serius. Bahkan kehilangan kaki. Korban adalah Muhammad (80) dan Tiama (50), warga Desa Pandan Arum, Kecamatan Tempeh, Lumajang.
Pasangan suami istri ini terluka parah akibat tertimpa roket nyasar. Mereka dilarikan ke Rumah Sakit Umum Dokter Haryoto, Lumajang. Muhammad mengalami luka bakar di seluruh tubuh. Sedangkan Tiama harus diamputasi karena kehilangan kaki kiri.
Anggota DPRD Lumajang Miki mengatakan, dua dari 12 rudal produksi PT Pindad Persero membidik melebihi target. Satu rudal terjatuh di area tambak udang milik PT Windu Kencana di Desa Wotgalih, Kecamatan Yosowilangun. Rudal lainnya justru berbalik arah dan menimpa rumah korban.
Pihak PT Pindad belum mengonfirmasi insiden ini. Tapi Nurhadi salah satu anggota keluarga korban mengaku, akan menuntut pertanggungjawaban pihak penyelenggara peluncuran roket. “Harus ada yang tanggung jawab, karena ini menyangkut nyawa orang,” kata Nurhadi.(*)
DISTRIBUTOR ARMOURA OBAT KECANTIKAN DAN DIET MENCERAHKAN KULIT COLLAGEN DAN
PLUM ORIGINAL ORIGINAL RESMI
-
Agen resmi armoura ramuan pelangsing badan mencegah penuaan dini collagen
dan plum original. Armoura minuman pelangsing dan kecantikan dan pemutih
wajah ...
Posting Komentar
Disclaimer : Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi SUARAPUBLIC. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan