
"Golkar siap. Mau ditambah (jatah kabinet) syukur alhamdulillah. Dikurangi, ya monggo saja, asal alasannya bersifat kepentingan umum," kata Priyo, Selasa (12/1).
Priyo menyatakan, Golkar siap jika hasil evaluasi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, berkesimpulan bahwa semua anggota Kabinet Indonesia Bersatu II yang berasal dari kalangan profesional diganti kader-kader dari partai politik, dan juga sebaliknya.
Sebab, setiap keputusan Presiden tentu mempunyai implikasi jangka pendek dan jangka panjang. Perombakan kabinet merupakan hak prerogatif Presiden.(*)
Posting Komentar
Disclaimer : Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi SUARAPUBLIC. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan