JAKARTA-Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Djoko Suyanto mengimbau masyarakat Papua agar tetap tenang dan tidak terpancing isu kerusuhan selepas tewasnya panglima Organisasi Papua Merdeka (OPM) Kelly Kwalik.
"Kita semua mengimbau agar tidak ada kerusuhan lanjutan," ujar Djoko sebelum mengikuti acara PBNU di Hotel Sultan Jakarta, Sabtu, (19/12/2009).
Menurutnya, hingga kini situasi di Papua terbilang aman di bawah pengawasan aparat kepolisian dan Tentara Nasional Indonesia. "Kita kelola (situasi) dengan baik secara persuasif," katanya.
Djoko menambahkan, tidak ada penambahan pasukan keamanan di Papua, "dan tidak ada penetapan daerah militer," tegas dia.
Soal aksi demo yang kemungkinan akan berlanjut, dia meminta aksi tersebut digelar damai. "Itu boleh saja, selama tidak menjurus ke kriminal dan tidak merusak," ujarnya.
Informasi terkini, aksi penembakan kembali terjadi di perbatasan Indonesia-Papua New Guinea, tepatnya di daerah Moso. Berdasarkan data yang dihimpun okezone, peristiwa ini terjadi sekira pukul 13.00 WIT, Sabtu (19/12/2009). Akibatnya, salah seorang warga dikabarkan tewas. Hingga kini belum diketahui apakah aksi penembakan ini terkait tewasnya Kelly.
Kelly Kwalik sendiri tewas tertembak oleh satuan tugas pengamanan Amole, Rabu dini hari, sekira pukul 03.00 WIT. Kelly digerebek saat berada di sebuah rumah di kawasan Gorong-Gorong, Tembaga Pura, Mimika, Papua.
Posting Komentar
Disclaimer : Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi SUARAPUBLIC. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan