SUARAPUBLIC - Moral anak asuh Arsene Wenger benar-benar hancur setelah Arsenal ditekuk Manchester United. Itu ibarat lampu kuning mengingat The Gunners dalam pekan ini akan menjalani laga berat melawan Chelsea.
Satu persatu pasukan Wenger mulai memuji kekuatan Chelsea dan Manchester United dalam meraih juara Liga Inggris. Tentu saja, hal ini merugikan mental tim secara keseluruhan.
Gelandang Cesc Fabregas misalnya, mengatakan Chelsea sangat kuat, dan seluruh pemainnya telah bermain bersama sekian lama. Manchester United juga lebih baik dari kami.
Kekhawatiran tidak saja tertanam di kepala Fabregas, tapi gelandang Andrei Arshavin juga berpikir hal yang sama. Pukulan di stadion Emirates saat pasukan Sir Alex Ferguson bertandang membuat timnya pesimis.
"Mungkin yang bisa saya lakukan adalah tetap berharap segalanya akan berubah, terutama ketika Arsenal menghadapi Chelsea akhir pekan ini," ujar Arshavin. Pemain asal Rusia itu tetap memupuk harapan agar timnya tetap bekerja keras. Sehingga di dua laga berikut melawan Chelsea dan Liverpool, Arsenal harus bisa meraih enam angka.
Sampai pekan ini, Chelsea masih memimpin di puncak klasemen dengan 54 poin disusul Manchester United 53 poin. Arsenal sendiri berada di peringkat 3 dengan mengoleksi 49 poin setelah dalam beberapa laga terakhir ditahan Aston Villa dan dikalahkan MU.(*)
DISTRIBUTOR ARMOURA OBAT KECANTIKAN DAN DIET MENCERAHKAN KULIT COLLAGEN DAN
PLUM ORIGINAL ORIGINAL RESMI
-
Agen resmi armoura ramuan pelangsing badan mencegah penuaan dini collagen
dan plum original. Armoura minuman pelangsing dan kecantikan dan pemutih
wajah ...
Posting Komentar
Disclaimer : Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan editorial redaksi SUARAPUBLIC. Redaksi berhak mengubah kata-kata yang berbau pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan